Senin, 01 Maret 2021

Motivasi 3 : Konsisten Membaca, Menghasilkan Tulisan

Bismillah Alhamdulillah
Laa Haulaa Wa Laa Quwwata


Musuh terbesar manusia adalah rasa malas, rasa bosan, dan rasa ingin menyerah. 

Namun kesemuanya harus dilawan dengan mengembalikan niat awal kita. Ya, niat awal dan komitmen untuk menghasilkan karya. 


Kegiatan belajar menulis ini sudah memasuki pertemuan yang ke-25 yang diisi dengan materi motivasi dari narasumber berprestasi. Pada malam ini, Seorang guru cantik dari SMPN 1 Baureno Bojonegoro dengan segudang prestasi dan ratusan karya. Tak kurang dari 519 buku sudah diterbitkannya. Memenangkan Lomba Inovasi Pembelajaran (INOBEL) Tingkat Nasional, kategoro SORAK (Seni, Olah raga, Agama dan Muatan lokal, dan Bimbingan Konseling) berhasil mengantarkannya ke Negeri Kincir Angin guna mempelajari sistem pendidikan yang ada di Universitas Windesheim dan Iclon Universitas Leiden.  Juga berkunjung ke sekolah-sekolah terbaik di Holland dan Nederlands. Beliau adalah Ibu Emi Sudarwati. 

Lebih lengkap tentang beliau dapat dibaca di http://emisudarwati.blogspot.com/2020/09/currikulum-vitae-emi-sudarwati.html. Mengangkat tema Menjadi Guru Yang Senang Membaca dan Menulis, beliau akan memberikan vitamin penyemangat bagi kita.

Masih dengan moderator kawakan yang menemani malam ini, ibu Aam Nurhasanah S.Pd. Kepala sekolah yang satu ini juga mulai menghasilkan beberapa karya. Mantab ! itulah slogannya.

Kembali lagi mengenai narasumber. 3 kunci menjadi finalis Inobel yaitu :

  1. Similiarity
    • adanya kemiripan isi dengan artikel serupa antara kisaran 0-20%. kemiripan disini tidak sama dengan plagiat.
  2. Sitasi
    • memberitahukan bahwa beberapa bagian tertentu dari karya kita, tulisan kita berasal dari sumber lain. hal ini dilakukan untuk menghindari plagiarisme dan menjunjung tinggi kejujuran akademik.
  3. Inovasi
    • membuat suatu karya yang baru dan berbeda.

Ratusan karya yang dihasilkan narasumber juga sebagian besar adalah hasil kolaborasi. berawal dari kolaborasi maka akan memberikan pengalaman untuk menghasilkan karya tunggal.

Disiplin waktu adalah salah satu tips untuk konsisten menulis. 

Sebenarnya hampir semua tips dan trik penulis itu serupa yaitu :

  1. komitmen
  2. disiplin waktu
  3. konsisten
  4. banyak baca ( blog walking, baca buku, kitab suci, hadits, surat kabar, dan segala bentuk silaturahmi )
  5. menulis setiap hari ( menulis dari apa yang dilihat, didengar, dialami, dan dirasakan)
  6. lakukan refreshing dan relaksasi diri untuk memunculkan kebuntuhan ide

Semua tips dan trik itu tidak akan berat jika sudah menjadi kebiasaan sehari-hari. Seperti halnya makan dan minum. Sebagai pemula, bagi saya masih terasa berat, karena belum terbiasa.

Motivasi narasumber menulis adalah ingin berkeliling dunia dengan menulis.

Narasumber melakukan GLS bersama siswanya di sekolah dengan membaca buku non pelajaran selama 15 menit sebelum kelas dimulai. caranya, salah satu siswa membaca di depan kelas, yang lain menyimak, kemudian semua membuat ringkasan. Di akhir semester kemudian diterbitkan karya para ssiwa tersebut, dan di bukukan di akhir tahun pelajaran.

Agar energi menulis selalu terjaga, maka bergaullah dengan penulis.

Cambuk diri untuk terus berkarya, karena dengan karya manusia akan bermakna.

Luangkan 20 menit untuk membaca, dan 10 menit menulis

***

baca .. baca .. baca 

tulis .. tulis .. tulis

***

Quote Of Bunda Emi

Tulislah sejarah sendiri.   Jangan tunggu orang lain menulis tentang kita















Resume ke-25 Belajar  Menulis Gel. 17 :
Narasumber    :Ibu Emi Sudarwati
Moderator     :Ibu Aam Nurhasanah, S.Pd
Peresume      :Atik Puspita rini
Tema       :Menjadi Guru Yang Senang Membaca dan Menulis


Wallahu a'lam bisshowwab

5 komentar: